Lagu sebagai Jembatan Moral antara Generasi
Lagu “Suwe Ora Jamu” bukan hanya sekadar melodi yang menyenangkan.
Dalam perspektif hermeneutika Paul Ricoeur, lagu ini adalah alat pendidikan moral yang efektif bagi anak-anak.
Di dalamnya, terkandung pesan kesabaran, keikhlasan, kebersamaan, dan penghargaan terhadap budaya yang dapat membentuk karakter anak secara mendalam.
Dalam dunia yang serba cepat seperti saat ini, pengajaran moral melalui metode sederhana seperti lagu tradisional adalah jembatan antara generasi yang membantu menjaga nilai-nilai luhur tetap hidup.
Anak-anak yang tumbuh dengan pemahaman ini akan menjadi individu yang lebih bijaksana, siap menghadapi berbagai tantangan hidup, dan mampu menjaga serta melestarikan warisan budaya mereka.(*)
