SastraNusa – Pada tanggal 28 Oktober 2024 yang bersejarah ini, SMP dan SMK Al Ikhlas Mulyorejo, Dalegan Panceng, Gresik menggelar Kirab Budaya yang meriah.
Acara ini tidak hanya sebagai bentuk perayaan Hari Sumpah Pemuda, tetapi juga sebagai wujud nyata dari program P5 yang mengedepankan nilai-nilai kebudayaan dan kreativitas siswa.
Kirab Budaya ini dimulai dari Pondok Al Ikhlas dan berakhir di Wisata Pasir Putih Dalegan. Dalam perjalanan yang penuh warna ini, para peserta menampilkan berbagai kesenian tradisional yang menarik perhatian masyarakat sekitar.
Salah satu penampilan yang mencuri perhatian adalah kesenian Tongklek, sebuah tradisi yang kaya akan nilai-nilai budaya.
Kesenian Tongklek: Memperkuat Akar Budaya
Kesenian Tongklek, yang merupakan salah satu warisan budaya Indonesia, menampilkan gerakan yang dinamis dan irama yang menggugah semangat. Melalui tarian ini, para siswa tidak hanya belajar tentang seni, tetapi juga menghayati makna dari persatuan dan keragaman.
Dengan semangat gotong royong, mereka menunjukkan bagaimana seni dapat menjadi jembatan untuk mempererat hubungan antar generasi.
Dalang Ki Ompong Soedarsono: Menghidupkan Cerita dengan Seni
Dalam rangkaian acara tersebut, Dalang Ki Ompong Soedarsono dari Temanggung, Jawa Tengah, turut hadir untuk menampilkan wayang kulit. Dengan keahliannya, beliau menghidupkan berbagai karakter dalam cerita yang sarat makna.
Penonton akan terpukau dengan keterampilan beliau dalam bercerita, yang mengajak semua orang untuk merenungkan nilai-nilai kehidupan.
Kehadiran Ki Ompong tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menyampaikan pesan moral yang mendalam. Ini menunjukkan bahwa seni tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai medium untuk mendidik dan menyebarkan pesan positif kepada masyarakat.
Drumband Gita Alash Nada: Energi yang Menyala
Tak kalah menarik, penampilan Drumband Gita Alash Nada menambah semarak Kirab Budaya. Dengan irama yang energik dan formasi yang rapi, para siswa-siswi akan berhasil mencuri perhatian para penonton.
Mereka menunjukkan bahwa kreativitas dan disiplin dapat berjalan seiring. Penampilan drumband ini bukan hanya menampilkan keterampilan musikal, tetapi juga semangat kolaborasi yang tinggi.
Perayaan yang Penuh Makna
Kirab Budaya ini bukan hanya sebuah acara, tetapi merupakan perayaan akan identitas bangsa. Dalam setiap gerakan, suara, dan tari, terkandung nilai-nilai luhur yang harus dilestarikan.
Dengan adanya kegiatan ini, SMP dan SMK Al Ikhlas ingin menunjukkan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam menjaga warisan budaya.
Acara ini juga menjadi sarana untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang potensi siswa-siswi dalam berkesenian. Dengan dukungan dari yayasan Pondok Pesantren Al Ikhlas, kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Mendorong Kreativitas Siswa
Melalui Kirab Budaya, SMP dan SMK Al Ikhlas ingin mendorong siswa untuk lebih kreatif dan berani mengekspresikan diri. Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mereka untuk belajar bekerja sama dan menghargai budaya yang ada di sekitar. Dalam suasana yang ceria, para siswa dapat merasakan arti pentingnya kebersamaan dan solidaritas.
Kontribusi Terhadap Komunitas
Selain itu, kegiatan ini juga memberikan dampak positif bagi komunitas sekitar. Dengan menampilkan budaya lokal, masyarakat dapat merasakan kembali akar budaya mereka.
Ini menjadi penting dalam upaya menjaga keberagaman yang ada di Indonesia. Kirab Budaya ini membawa harapan bagi generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai budaya mereka sendiri.
Menyongsong Masa Depan yang Cerah
Dengan suksesnya Kirab Budaya ini, diharapkan akan ada lebih banyak kegiatan serupa di masa depan. SMP dan SMK Al Ikhlas berkomitmen untuk terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung pengembangan karakter siswa.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga langkah menuju masa depan yang lebih baik, di mana budaya dan kreativitas saling bersinergi.
Kirab Budaya ini menjadi bukti bahwa melalui seni dan budaya, kita dapat menciptakan kebersamaan. Dalam setiap penampilan, terdapat semangat persatuan yang mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kerukunan antar sesama.
Dengan demikian, acara ini bukan hanya menandai Hari Sumpah Pemuda, tetapi juga menjadi tonggak sejarah dalam perjalanan SMP dan SMK Al Ikhlas menuju masa depan yang lebih gemilang.(*)