IGRA Ujung Pangkah Gelar Gebyar Seni dan Olahraga, Seperti apa keseruannya?

Zuhdi Swt By Zuhdi Swt
5 Min Read
IGRA Ujung Pangkah Gelar Gebyar Seni dan Olahraga, Seperti apa keseruannya? (Ilustrasi)
IGRA Ujung Pangkah Gelar Gebyar Seni dan Olahraga, Seperti apa keseruannya? (Ilustrasi)
- Advertisement -

SastraNusa – Dibawah Pohon asam yang rindang berkumpul ratusan wali murid, ibu guru, anak-anak, dan juga dewan juri, semuanya berkumpul di RAM NU 64 Attaufiq Cabean Ngemboh Ujung Pangkah Gresik, menjadi lokasi peristiwa kegiatan Gebyar seni dan olahraga se-kecamatan Ujung Pangkah.

Di tengah kesibukan kehidupan sehari-hari, momen kebersamaan sering kali menjadi penyegar bagi jiwa dan pikiran. Hal ini terbukti pada acara Gebyar Seni dan Olahraga yang diselenggarakan oleh IGRA Kecamatan Ujung Pangkah.

Kegiatan ini bukan sekadar lomba; ia adalah wujud nyata dari rasa persatuan, kreativitas, dan semangat komunitas yang sangat diperlukan dalam masyarakat kita saat ini.

Dalam konteks ini, kita tidak hanya melihat kompetisi, tetapi juga upaya untuk menguatkan hubungan antarwarga, terutama antara anak-anak, wali murid, dan para guru.

- Advertisement -

Tujuan Utama Kegiatan

Tujuan utama diselenggarakannya acara ini adalah untuk meningkatkan prestasi serta partisipasi masyarakat dalam kegiatan seni dan olahraga serta memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka.

Dalam dunia yang kian sibuk dan terfokus pada prestasi akademis, kegiatan seperti ini menawarkan kesempatan bagi anak-anak untuk menunjukkan bakat mereka dalam bidang seni dan olahraga.

Lebih dari itu, acara ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi, di mana anak-anak belajar bekerja sama, menghargai usaha teman, dan memahami arti dari persaingan yang sehat.

Kendala dalam Penyelenggaraan

Namun, di balik kesuksesan acara ini, terdapat sejumlah kendala yang dihadapi oleh panitia. Salah satu tantangan utama adalah pengaturan waktu dan sumber daya.
Mengorganisir berbagai lomba, seperti lomba adzan, pildacil, 3M (melipat, menggunting, menempel), dan Senam P5 RA memerlukan koordinasi yang baik antara berbagai pihak.

Ketua panitia, Bu Lilik Masfufah S.Pd., menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dengan memimpin rapat persiapan dan mendistribusikan tugas kepada anggota panitia lainnya.

- Advertisement -

Selain itu, keterbatasan anggaran juga menjadi masalah. Meski acara ini mendapatkan dukungan dari masyarakat dan lembaga pendidikan, masih ada kebutuhan akan dana tambahan untuk menyediakan perlengkapan lomba dan hadiah bagi pemenang.

Namun, semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh wali murid dan guru-guru membantu mengatasi banyak dari tantangan ini. Mereka saling bahu-membahu untuk memastikan semua aspek acara berjalan lancar.

Antusiasme Peserta dan Wali Murid

Antusiasme yang ditunjukkan oleh peserta dan wali murid sangat mengesankan. Sejak pagi hari, area lomba telah dipenuhi dengan suara ceria anak-anak yang bersiap untuk berkompetisi.

- Advertisement -

Wali murid yang hadir dalam jumlah besar, tak hanya menjadi penonton; mereka turut berperan aktif dalam mendukung anak-anak mereka. Semangat ini menciptakan suasana yang menggembirakan, di mana sorakan dan tepuk tangan saling bergantian mengiringi setiap penampilan.

Melihat anak-anak menampilkan adzan dengan penuh penghayatan, atau menyaksikan mereka dengan cekatan menyelesaikan tugas 3M, membuat para wali murid bangga.

Mereka tak ragu untuk memberikan pujian dan dukungan, menjadikan pengalaman ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga perayaan pencapaian dan keberanian anak-anak.

Dalam konteks ini, acara ini menjadi medium penguatan hubungan antara generasi yang lebih tua dan lebih muda, serta menjadikan keluarga lebih dekat.

Harapan untuk Kegiatan Serupa di Masa Depan

Keberhasilan acara ini tentunya menimbulkan harapan untuk kegiatan serupa di masa mendatang. Banyak wali murid dan peserta yang berharap agar Gebyar Seni dan Olahraga ini menjadi agenda tahunan yang tidak hanya menghadirkan lomba, tetapi juga berbagai workshop dan pelatihan bagi anak-anak.

Harapan ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya pengembangan potensi anak dalam berbagai bidang, yang tidak selalu terakomodasi dalam kurikulum formal.

Di samping itu, penguatan dukungan dari pemerintah dan lembaga pendidikan juga menjadi kunci untuk menyukseskan kegiatan serupa di masa depan.

Dengan adanya sponsor dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan acara ini dapat berkembang menjadi festival seni dan olahraga yang lebih besar, melibatkan lebih banyak peserta, dan menampilkan lebih banyak cabang lomba.

Kesimpulan

Gebyar Seni dan Olahraga IGRA Kecamatan Ujung Pangkah bukan sekadar sebuah lomba; ia adalah gambaran dari semangat kebersamaan dan kolaborasi dalam berorganisasi.

Dalam suasana yang penuh kebahagiaan dan kehangatan, kegiatan ini menunjukkan bahwa seni dan olahraga bisa menjadi jembatan untuk mempererat tali persaudaraan.

Dengan adanya tantangan dan harapan yang menyertai, acara ini mengajarkan kita bahwa meski berbagai kendala dapat menghalangi, semangat kolektif dapat mengatasi segalanya.

Melihat antusiasme dan komitmen yang ditunjukkan oleh semua pihak, kita dapat yakin bahwa kegiatan ini akan terus berkembang. Dengan usaha bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan generasi penerus.

Sebuah usaha bersama yang mengutamakan kreativitas dan kolaborasi adalah kunci untuk membangun masa depan yang lebih baik.(*)

- Advertisement -
Share This Article